http://almufi.com/index.php/AJLE/issue/feed Almufi Journal of Language and Education 2025-08-22T10:40:17+00:00 Dr. Ahmad Rustam, M.Pd ahmad.rustam1988@gmail.com Open Journal Systems <p>Jurnal Almufi Journal of Language and Education (AJLE) is formerly known as AJLE. Was initiated and established for the first time on December 2020. Jurnal AJLE is published by Yayasan Al Mubarak Fil Ilmi beginning 2022. Jurnal AJLE is published biannual (Juli and Januari).</p> <p> Submissions are open year-around. However, before submitting, please ensure that the manuscript within Jurnal AJLE is written in English and follows our focus and scope and author guidelines.</p> <p>Jurnal AJLE contains research result acticles and/or critical-analytical study in education field with the purpose to explore, develop, and explain knowledge about design and educational technology, in order to keep practitioners and researchers informed about current issues and best practice which were writen by authors and researchers.</p> http://almufi.com/index.php/AJLE/article/view/476 Generation Z in the Classroom: Preferred Teaching Strategies for Enhancing Engagement and Learning 2025-08-11T10:01:20+00:00 Fauzan satubangsasaja@gmail.com <p>This study explores how Generation Z students—those born between 1997 and 2012—prefer to learn, focusing on their experiences at AZA Dayah, an Islamic boarding school. Growing up in a digital world, Gen Z students are used to instant information, constant connectivity, and interactive media. Through focus group discussions, classroom observations, and interviews with 112 students, the research highlights key themes in how they engage with learning.The findings reveal that Gen Z learners are most engaged when lessons are interactive, visually rich, and connected to real-life situations. They respond well to teaching strategies that include videos, educational games, group work, and discussions. In contrast, long, lecture-style teaching often leads to boredom and distraction. Students also emphasized the importance of timely feedback and appreciated teachers who welcomed questions and made space for dialogue. Learning alongside peers in a collaborative setting was seen as motivating and less stressful. These insights point to a growing disconnect between traditional teaching methods and what Gen Z students actually need to thrive. The study suggests that blending face-to-face learning with technology, encouraging participation, and making lessons more relevant to daily life can significantly improve student motivation and understanding. Although the research was conducted in a specific cultural and religious context, the lessons it offers are relevant for educators everywhere. Meeting Gen Z where they are requires a shift toward more flexible, student-centered approaches that acknowledge how much the world and the classroom has changed.</p> 2025-08-14T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Fauzan http://almufi.com/index.php/AJLE/article/view/478 Implementasi Modul Pembelajaran Kurikulum Merdeka dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia 2025-08-11T11:28:21+00:00 Teuku Mahmud mahmud@bbg.ac.id <p>Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan implementasi modul kurikulum merdeka dan mengetahui motivasi belajar siswa terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia dengan kurikulum merdeka kelas X di MAN 3 Kota Banda Aceh. Metode penelitian yang digunakan penelitian ini adalah lapangan, dengan pendekatan kualitatif dan mengambil latar belakang MAN 3 Kota Banda Aceh. Subjek penelitian yang dijadikan informan peneliti adalah guru bahasa Indonesia dan peserta didik di kelas X MAN 3 Kota Banda Aceh. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X di MAN 3 Kota Banda Aceh. Sampel yang peneliti gunakan dalam penelitian ini yaitu hanya satu kelas yaitu kelas X-1. Dalam menetapkan sampel, peneliti menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa implementasi modul kurikulum merdeka dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia sudah berjalan dengan semestinya dan siswa termotivasi dalam belajar.</p> 2025-08-14T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Teuku Mahmud http://almufi.com/index.php/AJLE/article/view/480 Interaksi Kelas Antara Guru dan Siswa pada Kelas Bahasa Inggris di Smps Darussaadah 2025-08-15T00:19:50+00:00 Amru Bin As harvestgeh@gmail.com Alwin Teniro alwintenirougp@gmail.com <p>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui interaksi yang terjadi antara siswa -guru dalam proses pembelajaran di kelas dua di SMPS Darussaadah Bener Meriah dan Untuk mengetahui jenis-jenis interaksi antara siswa -guru yang ada dalam proses pembelajaran di kelas. Desain penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, dalam proses pengambilan data peneliti menggunakan teori Flander Interaction Analysis. Responden dari penelitian ini adalah guru bahasa Inggris dan siswa kelas dua SMPS Darussaadah Bener Meriah. Hasil penelitian 1). Interaksi guru di kelas: menerima perasaan, pujian dan dorongan, mengajukan pertanyaan, mengajar, memberi arahan, mengkritik, dan kategori dominan yang digunakan di kelas adalah guru mengajukan pertanyaan. 2). Interaksi siswa: respon berbicara siswa, inisiatif berbicara siswa dan diam atau kebingungan. Interaksi guru lebih dominan dari hasil penelitian. Peneliti ingin menyarankan guru bahwa hasil penelitian ini dapat digunakan untuk menggambarkan apa saja interaksi yang terjadi dalam kelas dan mengetahui bagaimana gaya mengajar guru di kelas. Bagi siswa untuk memberikan pengetahuan kepada siswa tentang interaksi yang terjadi di kelas.</p> <p> </p> 2025-08-15T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Amru Bin As, Alwin Teniro http://almufi.com/index.php/AJLE/article/view/482 The Effectiveness of the Student Teams Achievement Divisions (STAD) Cooperative Learning Model in Enhancing English Reading Comprehension Skills 2025-08-15T00:44:04+00:00 Maulizan ZA maulizanza@gmail.com Hanif hanif@unimal.ac.id <p>Tujuan penelitian untuk mengetahui efektivitas penerapan model pembelajaran cooperative learning tipe Student Teams-Achievement Divisions (STAD) dapat meningkatkan hasil belajar Bahasa Inggris siswa kelas VIII SMP Darussaadah Pidie. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian quasi eksperimen design dengan pendekatan nonequivalent group posttes only design. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Sampel penelitian adalah kelas VIIIA yang berjumlah 30 siswa sebagai kelas kontrol dengan menggunakan metode pembelajaran konvensional dan kelas VIII B berjumlah 28 siswa untuk kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran cooperative learning tipe (STAD). Berdasarkan hasil uji one sampel T Test didapatkan nilai Sig. (2-tailed) = 0,00 &lt; 0,05. Ini berarti nilai Sig. (2-tailed lebih besar dari 0,05 berarti hipotesis Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian thitung &gt; ttabel (8,141 &gt; 2,005) yang berarti (Ho) dalam penelitian ini ditolak dan hipotesis kerja (Ha) dalam penelitian ini diterima. Hal ini berarti terdapat peningkatan hasil belajar siswa mata pelajaran bahasa Inggris kelas VIII SMP Darussaadah Pidie. Dengan demikian penerapan model pembelajaran cooperative learning tipe (STAD) telah mengalami peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Inggris kelas VIII SMP Darussaadah Pidie.</p> 2025-08-15T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Maulizan ZA, Hanif http://almufi.com/index.php/AJLE/article/view/489 Development Of Teaching Materials Using Augmented Reality (AR) Applications In Local Wisdom-Based Literature Learning At High School Level In Aceh Besar 2025-08-22T10:40:17+00:00 Hendra Kasmi hendra@bbg.ac.id Wahidah Nasution wahidah@bbg.ac.id <p>Penelitian ini secara spesifik berkaitan dengan pengembangan bahan ajar menggunakan aplikasi<em> Augmented Reality (AR)</em> pada pembelajaran sastra bermuatan kearifan lokal SMA Aceh Besar. &nbsp;Di era digital ini, penggunaan<em> Augmented Reality (AR) </em>merupakan suatu kebutuhan dalam dunia pendidikan untuk mempercepat capaian mutu pembelajaran. Selain itu, dapat menciptakan proses pembelajaran bisa diterapkan dalam segala kondisi seperti pandemi.&nbsp;&nbsp; Selain itu,&nbsp; Dalam pembelajaran, hendaknya bahan yang digunakan memuat kearifan lokal budaya setempat. Nilai kearifan lokal&nbsp; penting diselipkan dalam proses pembelajaran seiring dengan tergerusnya nilai budaya dan tradisi dalam kehidupan bermasyarakat. Bahan ajar menggunakan aplikasi digital sudah menjadi tuntutan dalam dunia pendidikan. Namun, hal ini berbanding terbalik dengan kecakapan guru dalam menggunakan teknologi. Berdasarkan sumber dari Dirjen Kemdikbud&nbsp; 60 persen guru yang tidak menguasai teknologi. Oleh karena itu,&nbsp; penelitian ini dipandang penting karena bahan ajar menggunakan aplikasi <em>Augmented Reality (AR) </em>(a) dapat mempercepat transformasi digitalisasi pembelajaran; (b) sebagai bentuk inovasi yang menghidupkan suasana belajar menjadi lebih canggih dan menarik; (c) menarik minat dan motivasi belajar (4) memperkaya wawasan peserta didik tentang nilai budaya setempat.</p> 2025-08-23T00:00:00+00:00 Hak Cipta (c) 2025 Hendra Kasmi, Wahidah Nasution