Upaya Meningkatkan Pemahaman Masyarakat Terhadap Pendidikan non formal kepada anak dan menciptakan lingkungan yang baik,bersih dan bebas dari sampah Yang sering menyebabkan kebanjiran di desa hutatoruan X

Penulis

  • Winarti Agustina Institut Agama Kristen Negeri Tarutung
  • Sefi Putri Harefa Institut Agama Kristen Negeri Tarutung
  • Putri Angriani Institut Agama Kristen Negeri Tarutung
  • Nelly Natalia Tambunan Institut Agama Kristen Negeri Tarutung
  • Winda Lucia Naomi Simanjuntak Institut Agama Kristen Negeri Tarutung

Kata Kunci:

Upaya, Meningkatkan Pemahaman Masyarakat, Menciptakan lingkungan yang baik, bersih dan bebas dari sampah

Abstrak

Upaya meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pendidikan non formal kepada anak dan menciptakan lingkungan yang baik, bersih, dan bebas dari sampah yang sering menyebabkan kebanjiran di desa Hutatoruan X menjadi sangat penting untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat setempat. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mencapai tujuan ini:1). Sosialisasi Pendidikan Non Formal: Diperlukan upaya untuk menyebarkan informasi mengenai pentingnya pendidikan non formal kepada anak kepada masyarakat Desa Hutatoruan X. Ini dapat dilakukan melalui pertemuan komunitas, ceramah, dan pameran pendidikan. Dalam sosialisasi ini, perlu dijelaskan manfaat pendidikan non formal dalam membantu perkembangan anak, serta bagaimana masyarakat dapat mendukung program-program pendidikan non formal yang ada di desa, 2) Kolaborasi dengan Pihak Terkait: Kerjasama antara pemerintah desa, lembaga pendidikan dan organisasi masyarakat lokal dapat memperkuat upaya untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pendidikan non formal. Melalui kerjasama ini, diharapkan akan tercipta program-program edukasi yang terintegrasi dan berkelanjutan untuk pendidikan non formal di desa Hutatoruan X, 3) Pelatihan dan Workshop: Mengadakan pelatihan dan workshop untuk para orang tua dan warga desa tentang pentingnya pendidikan non formal serta bagaimana mereka dapat mendukung anak-anak dalam memperoleh pendidikan non formal. Materi pelatihan bisa meliputi metode pengajaran kreatif, pentingnya membaca untuk anak, dan cara menumbuhkan minat anak dalam belajar, 4) Program Pengelolaan Sampah: Kegiatan pembersihan lingkungan dan pengelolaan sampah juga perlu ditingkatkan. Masyarakat perlu diberi pemahaman mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan bagaimana sampah dapat menyebabkan kebanjiran. Program-program pengelolaan sampah, seperti pengolahan sampah organik dan mendaur ulang sampah, dapat diperkuat untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Penting bagi pemerintah desa dan tokoh masyarakat untuk mendukung dan memfasilitasi langkah-langkah ini. Adanya keterlibatan aktif dari komunitas dan pihak terkait akan sangat mendukung keberhasilan upaya-upaya ini dalam meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pendidikan non formal dan menciptakan lingkungan yang bersih dan bebas dari sampah.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2023-12-30

Cara Mengutip

Agustina, W., Harefa, S. P., Angriani, P. ., Natalia Tambunan, N., & Simanjuntak, W. L. N. (2023). Upaya Meningkatkan Pemahaman Masyarakat Terhadap Pendidikan non formal kepada anak dan menciptakan lingkungan yang baik,bersih dan bebas dari sampah Yang sering menyebabkan kebanjiran di desa hutatoruan X. Almufi Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 90–98. Diambil dari https://almufi.com/index.php/AJPKM/article/view/267

Terbitan

Bagian

Artikel