Edukasi Pengendalian Robot dengan Sinyal Tubuh pada Siswa dan Guru Smpn 17 Bandung
Kata Kunci:
Robotika, Sinyal EMG, EOG, Interaksi Manusia-Mesin, Pembelajaran MultidisiplinAbstrak
Di era digital saat ini, teknologi biomedis memainkan peran penting dalam menjembatani interaksi antara manusia dan mesin, khususnya dalam bidang kesehatan dan robotika. Dengan memanfaatkan sinyal biologis seperti Electromyogram (EMG), Electrocardiogram (ECG), dan Electrooculogram (EOG), perangkat elektronik kini dapat dikendalikan tanpa alat bantu konvensional seperti tombol atau joystick. Hal ini membuka peluang besar dalam pengembangan alat bantu rehabilitasi serta inovasi robotik yang lebih responsif terhadap sinyal tubuh manusia. Sayangnya, konsep ini masih belum banyak dikenalkan pada jenjang pendidikan menengah pertama (SMP), karena belum termasuk dalam kurikulum formal. Oleh karena itu, program ini dirancang untuk mengenalkan dasar-dasar teknologi robotik berbasis sinyal biomedis kepada siswa dan guru di SMPN 17 Bandung. Melalui pendekatan pembelajaran berbasis praktik langsung, siswa diajak memahami bagaimana sinyal EMG dapat digunakan untuk menggerakkan robot melalui aktivitas otot, bagaimana sinyal ECG dapat menjadi pemicu gerakan berdasarkan detak jantung, dan bagaimana sinyal EOG yang dihasilkan oleh pergerakan mata dapat memicu respons robotik.Tujuan utama dari kegiatan ini adalah memberikan pemahaman dasar mengenai keterkaitan antara biologi, teknologi, dan sistem kontrol, sekaligus meningkatkan minat belajar siswa terhadap bidang STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics). Diharapkan program ini tidak hanya memperkaya wawasan teknologi siswa, tetapi juga mendorong pengembangan pendidikan yang lebih adaptif terhadap kemajuan teknologi masa kini, terutama dalam konteks aplikasi teknologi untuk kesehatan dan kehidupan sehari-hari.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Tito Waluyo Purboyo, Dziban Naufal , M. Darfyma Putra , M. Darfyma Putra , Riza Aria Komara , Mahardika Putra Yanata, Farhan Ramadhan Praditya

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.