Pelatihan Pengembangan Instrumen Tes Baku Menggunakan Model Rasch Bagi Guru-Guru Sekolah Dasar
Kata Kunci:
Analisis Butir, Tes Baku, Model RaschAbstrak
Instrumen Tes yang digunakan oleh guru untuk ulangan harian maupun yang digunakan oleh sekolah untuk ulangan secara umum belum memenuhi standar sebagai tes yang baik. Tes yang dikembangkan perlu melalui analisis butir soal yang baik. Analisis butir soal dilakukan untuk menggali sejauh mana kualitas suatu butir soal. Ada beberapa tahapan yang harus dilalui, yakni: (1) perancangan tes, (2) uji coba tes, (3) penentuan validitas, (4) penentuan reliabilitas, dan (5) interpretasi skor tes. Adapun metode yang akan dilaksanakan dalam pengabdian ini terdiri atas 3 tahapan, yaitu pra-pelatihan, pelatihan, dan pasca-pelatihan. Pra-pelatihan, sebelumnya melakukan persiapan yakni 1) kajian literatur pelatihan Pengembangan Instrumen Tes Baku, serta 2) kajian literatur penggunaan Model Rasch, dan 3) MoU antara peneliti dengan mitra. Untuk tahap pelatihan, akan dilaksanakan dengan tahapan, 1) pelatihan mengembangkan Instrumen, 2) pelatihan analisis butir tes dengan menggunakan model Rasch, dan 3) pelatihan Proses Pembakuan Instrumen. Selanjutnya, tahap pasca-pelatihan yang dilaksanakan dengan tahapan, 1) Pembuatan kelompok peserta pengembangan instrument tes, 2) Praktik riil pembuatan instrumen tes di kelas, dan 3) Evaluasi hasil produk instrument guru. Berdasarkan tahapan tersebut peserta telah mampu: memahami konsep pengembangan soal, memahami konsep pembakuan instrumen dengan menggunakan konsep analisis Model Rasch, menggunakan aplikasi WInsteps dalam melakukan analisis butir.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 Almufi Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.